Tantangan hari kesembilan-Komunikasi Produktif

        Karena sempat vakum tidak menuliskan tantangan komunikasi produktif beberapa hari lalu sehingga pada akhirnya saya merasa sedikit keteteran. Alhamdulillah kondisi badan sudah mulai pulih kembali setelah dilanda radang tenggorokan yang lumayan cukup parah. Hari ini saya rangkum saja kejadian yang kami alami selama menjalani komunikasi produktif beberapa hari ini.
        Saya menyadari bahwa menikah itu menyatukan dua orang dengan kepribadian yang berbeda dan dibesarkan dengan cara yang berbeda sehingga otomatis dalam menjalani komunikasi tidak selama mulus-mulus saja. Pasti ada sedikit kerikil-kerikil tajam yang menghampiri. Begitu juga dengan keluarga kecil kami. Sedikit cek-cok pernah kami lalui, tapi alhamdulillah tidak sampai berlarut-larut. Semenjak menikah entah kenapa saya menjadi sangat sensitif sekali. Kadang saya tidak terima jika suami mulai memberikan masukan, serasa saya kok salah ya. Bisanya ujung-ujungnya saya hanya menangis saja. Saya merasa belum menjadi istri yang baik, sehingga jika ditegur serasa dunia ini berakhir ditambah lagi ketika hamil sensitifitas berlipat ganda.
      Beberapa hari ini saya tersadar oleh teguran suami kepada saya. Karena beberapa hari ini saya sedang sakit sehingga kondisi rumah agak berantak ditambah cucian yang menggunung. Saya ditegur suami karena menggunakan alasan sakit sebagai pembelaan saya. Awalnya memang saya agak kesal dengan teguran itu namun memang benar kata suami jika saya tidak boleh menggunakan alasan sakit karena sakit kan juga merupakan tanda kasih sayang Allah kepada kita. Dan yang paling menohok lagi adalah ketika suami sudah menggunakan sindiran halus untuk kita itu kok menurut saya yang paling jleb ya. Halus tapi menusuk. Saya banyak merenung hari ini, mungkin selama ini saya terlalu banyak menuntut suami bahkan punya banyak keinginan. Tanpa berpikir apa yang selama ini sudah saya berikan kepada suami saya.
      Bukan seberapa besar apa yang kamu dapat namun seberapa besar apa yang sudah kamu berikan. Berikan yang terbaik maka engkau akan mendapat yang terbaik. Semoga bisa selalu belajar untuk menjadi yang lebih baik lagi.

#hari kesembilan
#tantangan 10hari
#komunikasi produktif
#kuliahbunsayiip

         
          

0 komentar:

Posting Komentar

MentariPagi. Diberdayakan oleh Blogger.

Comments

Cari Blog Ini

Blogger templates

Photobucket

Advertisement

Pages - Menu